Penerapan Metode Demonstrasi dalam Meningkatkan Pemahaman Tata Cara Wudhu di SDN 019 Sungai Tapah

Hirwanto

Authors

Hirwanto SDN 019 Sungai Tapah, Indonesia

Keywords:

Metode Demonstrasi, Meningkatkan Pemahaman tata cara Wudhu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang tata cara wudhu di SDN 019 Sungai Tapah melalui penerapan metode demonstrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode demonstrasi dapat meningkatkan keterampilan praktis siswa dalam mempraktikkan tata cara wudhu dan pemahaman teoretis siswa melalui tes tertulis. Pada siklus pertama, terdapat kesulitan dalam mengikuti urutan wudhu, namun setelah dilakukan perbaikan dengan penggunaan media visual seperti gambar dan video pada siklus kedua, siswa menunjukkan peningkatan yang signifikan. Oleh karena itu, metode demonstrasi terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman dan keterampilan praktis siswa di sekolah dasar.

References

Arifin, Z. (2019). Pemanfaatan media pembelajaran dalam meningkatkan kualitas pembelajaran agama Islam di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(2), 123–136.

Hadi, S. (2020). Pembelajaran berbasis praktik: Meningkatkan keterampilan siswa dalam pembelajaran agama Islam. Jurnal Pendidikan Dasar, 17(1), 45–59.

Muhammad, I. (2022). Pengaruh penggunaan teknologi dalam pembelajaran agama Islam di sekolah dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan, 8(3), 78–89.

Prasetyo, A. (2021). Efektivitas penggunaan video dalam pembelajaran praktis di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dan Teknologi, 14(2), 101–113.

Sari, D. (2020). Peran media pembelajaran visual dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi agama Islam. Jurnal Inovasi Pendidikan, 18(1), 92–104.

Syamsuddin, M. (2018). Metode demonstrasi dalam pembelajaran keterampilan praktis di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Keterampilan, 5(2), 45–57.

Wijayanti, N. (2017). Penerapan metode demonstrasi dalam pembelajaran agama di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Agama, 10(1), 56–70.