Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Perubahan Wujud Benda Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV MIN 3 Solok Selatan

Zelmariani

Authors

Zelmariani MIN 3 Solok Selatan, Indonesia

Keywords:

Penelitian eksperimen, hasil belajar, perubahan wujud benda

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di kelas IV MIN 3 Solok Selatan dengan tujuan meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), khususnya materi perubahan wujud benda. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan dilaksanakan dalam dua siklus, dengan setiap siklus terdiri dari empat tahap: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pada awal penelitian (prasiklus), tingkat keaktifan dan hasil belajar siswa masih sangat rendah. Hanya 7 dari 24 siswa (29,2%) yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Setelah metode eksperimen diterapkan pada siklus I, terjadi peningkatan signifikan. Jumlah siswa yang tuntas naik menjadi 15 orang (62,5%). Peningkatan terus berlanjut pada siklus II. Hasil belajar siswa menunjukkan perbaikan yang sangat baik, dengan 22 siswa (91,7%) berhasil tuntas. Peningkatan ini membuktikan bahwa penerapan metode eksperimen efektif untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA, khususnya materi perubahan wujud benda.

References

Aziizu, B. Y. A. (2015). Tujuan besar pendidikan adalah tindakan. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 2(2), 295–300. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i2.13540

Fitria, L., & Romadin, A. (2023). Implementasi model pembelajaran eksperimen untuk meningkatkan kreativitas dan hasil belajar. PTK: Jurnal Tindakan Kelas, 4(1), 18–30. https://doi.org/10.53624/ptk.v4i1.233

Kusumawati, E. R. (2022). Efektivitas media game berbasis Scratch pada pembelajaran IPA sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 6(2), 1500–1507. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2220

Muh Ali, A., Satriawati, S., & Nur, R. (2023). Meningkatkan hasil belajar IPA menggunakan metode eksperimen kelas VI sekolah dasar. PTK: Jurnal Tindakan Kelas, 3(2), 114–121. https://doi.org/10.53624/ptk.v3i2.150

Nurhayati, N. (2022). Peningkatan pemahaman perubahan wujud benda dalam pembelajaran sains melalui metode eksperimen. Pedagogika, 13(2), 211–228. https://doi.org/10.37411/pedagogika.v13i2.1838

Pinasthika, R. P., & Kaltsum, H. U. (2020). [Artikel dalam Jurnal Basicedu]. Jurnal Basicedu, 5(5), 524–532. https://jbasic.org/index.php/basicedu

Salsiah, A. (2015). Kemampuan menyusun hipotesis dalam pembelajaran IPA melalui metode eksperimen pada peserta didik kelas V sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6(2), 190. https://doi.org/10.21009/jpd.062.01

Sanga, L. D., & W. Y. (2023). 8067-Article Text-30786-2-10-20231011. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (SNISTEK), 5(September), 84.

Saputra, R., Diandita, Y. N., & Zulfiati, H. M. (2023). Pengembangan media pembelajaran berbasis web Google Sites pada pembelajaran IPS sekolah dasar. Didaktik: Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 9(2), 3327–3338. https://doi.org/10.36989/didaktik.v9i2.962

Toni, A. N., Julkarnaen, R. H., & Febriani, W. D. (2024). Penerapan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA untuk meningkatkan keterampilan proses sains. Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan, 2(4), 46–56. https://doi.org/10.55606/lencana.v2i4.4036

Winarti, A., Yuanita, L., & Nur, M. (2015). The development of “CERDAS” learning model based on multiple intelligences theory in science classroom. Jurnal Kependidikan, 45(1), 16–28.