Pengaruh Pembiasaan Dzikir Pagi dalam Meningkatkan Karakter Religius Siswa di RA Al Bukhari

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembiasaan dzikir pagi dalam meningkatkan karakter religius siswa di RA Al Bukhari. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan McTaggart, yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi, serta dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 20 siswa RA Al Bukhari, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiasaan dzikir pagi meningkatkan karakter religius siswa, terutama dalam kedisiplinan ibadah, kesopanan, dan kontrol emosi. Pada siklus pertama, hanya 60% siswa yang berpartisipasi dengan baik, namun setelah perbaikan metode pada siklus kedua, angka ini meningkat menjadi 85%. Hasil penelitian ini mendukung teori habit formation (Lickona, 1991) dan pembelajaran sosial (Bandura, 1986), serta menegaskan pentingnya lingkungan religius dalam membentuk karakter siswa. Kesimpulannya, pembiasaan dzikir pagi dapat menjadi strategi efektif dalam menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini.