Pengaruh Media Podcast dalam Menyampaikan Materi Akhlak Mulia di RA Al Hikmah

Rasmin; Rachmawati; Reny

Authors

Rasmin RA Al Hikmah, Indonesia
Rachmawati RA Al Ikhlash Junior Club, Indonesia
Reny RA Ishlahul Ummah Karang Anyer, Indonesia

Keywords:

Podcast, Akhlak Mulia, Pembelajaran Anak Usia Dini, Penelitian Tindakan Kelas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan media podcast dalam menyampaikan materi akhlak mulia kepada siswa RA Al Hikmah. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus, masing-masing terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan podcast secara signifikan meningkatkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai akhlak pada siswa. Pada siklus pertama, hanya 45% siswa yang memahami materi, namun setelah perbaikan metode pada siklus kedua, angka tersebut meningkat menjadi 75% siswa. Peningkatan ini didukung oleh strategi tambahan, seperti penggunaan gambar pendukung, permainan peran, dan keterlibatan orang tua. Teori Bruner dan Vygotsky menguatkan temuan ini, menunjukkan bahwa pengalaman belajar berbasis audio dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman anak. Dengan demikian, podcast dapat menjadi media inovatif dalam pembelajaran akhlak mulia bagi anak usia dini.

References

Bruner, J. S. (1966). Toward a Theory of Instruction. Harvard University Press.

Fadilah, N., & Susanto, A. (2021). Peran orang tua dalam pendidikan karakter anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 112–125. https://doi.org/10.xxxx/xxxxxx

Rahmatika, A., & Suryadi, T. (2021). Penggunaan media berbasis teknologi dalam pembelajaran moral anak usia dini. Jurnal Teknologi Pendidikan, 9(1), 45–60. https://doi.org/10.xxxx/xxxxxx

Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.

Yusuf, R., & Anwar, H. (2020). Efektivitas media audio dalam meningkatkan retensi dan pemahaman anak usia dini. Jurnal Pendidikan Karakter, 8(3), 98–110. https://doi.org/10.xxxx/xxxxxx