Meningkatkan Semangat Belajar Peserta Didik Melalui Penerapan Reward dan Punishment Pada Kelas VII.1 SMP Negeri 7 Pariaman
Keywords:
Semangat belajar, Reward, PunishmentAbstract
Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan semangat belajar peserta didik melalui penerapan reward dan punishment. Subjek penelitian adalah siswa kelas 7.1 SMP Negeri 7 Pariaman dengan jumlah 30 orang. Metode penelitian menggunakan desain PTK model Kemmis & McTaggart yang dilaksanakan dalam dua siklus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan reward dan punishment dapat meningkatkan semangat belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan kerajinan, perhatian, partisipasi aktif, serta hasil belajar. Pada siklus I rata-rata semangat belajar siswa mencapai 65%, meningkat menjadi 85% pada siklus II. Dengan demikian, penerapan reward dan punishment efektif untuk meningkatkan semangat belajar peserta didik.
References
Aljaatsiyah, A. (2021). Meningkatkan kedisiplinan siswa melalui metode reward dan punishment dalam pembelajaran daring. SEMNARA. e-ISSN 2716-0157
Arikunto, S. (2019). Penelitian tindakan kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Djamarah, S. B. (2016). Guru dan anak didik dalam interaksi edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Sardiman. (2018). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Skinner, B. F. (2013). Science and human behavior. New York: The Free Press.
Zuliani, R. (2023). Penerapan reward and punishment dalam meningkatkan kedisiplinan pada kegiatan pembelajaran tematik siswa kelas II MI Al-Maghfiroh. Jurnal Pendidikan Guru Indonesia. e-ISSN 2810-0042
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Zufri Wandi, Ikbar Rizal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
 
						




